Padangsidimpuan,-
Aliansi Pemuda Dan Mahasiswa Pejuang Hak Rakyat Sumatera Utara akan melakukan aksi unjuk rasa di kantor Walikota Padangsidimpuan dan di kantor DPRD Kota padangsidimpuan pada hari Kamis 12 Juni 2025.
Aksi ini akan mengangkat isu sampah, limbah TPA yang diduga mengandung limbah B3 dan lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Isu ini kini menjadi hangat dan menjadi bahan perbincangan di kalangan masyarakat Kota Padangsidimpuan.
Dan yang lebih menariknya lagi, aksi ini akan membawa 1 Dump Truk sampah dan cairan limbah B3 sebagai alat peraga yang akan ditumpahkan di lokasi Unjuk Rasa.
Dewa selaku koordinator lapangan menyampaikan kepada awak media, bahwa alat peraga unras seperti Dump Truck dan limbah B3 sudah disiapkan.
"Untuk alat peraga aksi unras telah kita siapkan bang, sewa Dumtrucknya pun sudah kita panjar bng." kata Dewa.
Selanjutnya Dewa menyampaikan kalau isu persampahan dan lokasi TPA ini sudah lama terjadi dan diduga banyak oknum - oknum yang tidak bertanggung jawab menikmati keuntungan untuk memperkaya diri.
"sudah saatnya permasalahan ini kita angkat ke permukaan dan akan kita buat permasalahan ini menjadi isu nasional." ujar Dewa.
Hal senada disampaikan Sulton Harahap jurnalis Mitra Poldasu, Aksi ini akan dikawal beberapa media cetak, Online dan media elektronik agar permasalahan yang dituntun aksi unjuk rasa menjadi isu nasional.
"Stop pembodohan Publik, saatnya permasalahan ini diungkap ke permukaan dan diketahui Pemerintah pusat." ungkap Sulton Harahap.
Sulton Harahap juga meminta rekan - rekan media agar menunggu apa yang menjadi tuntutan aksi, tuntutan akan disampaikan oleh adek - adek mahasiswa ketika aksi unjuk rasa dilakukan.
"Tuntutan aksi ini sangat urgen karena berdampak fatal pada sektor pertanian atau ketahanan pangan yang ada di 7 desa dan 2 kelurahan, dan diduga kuat banyak pejabat akan terseret dalam permasalahan ini." pungkas Sulton.(tim)
Social Plugin