Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Polres Tapanuli Selatan Diminta Segera Panggil dan Periksa Kepsek SDN 101311 Pasir Bidang Kec.Angkola Sangkunur


Tapanuli Selatan,-

Gabungan Mahasiswa Masyarakat Peduli Hukum Tapanuli Bagian Selatan (GMMPH Tabagsel) minta Polres Tapanuli Selatan Panggil dan Periksa Kepsek terkait realisasi anggaran sekolah SD Negeri 101311 Pasir Bidang Kecamatan Angkola Sangkunur Kab.Tapsel sekolah tersebut tidak transparan terhadap pada penggunaan anggaran dana BOS, yang terindikasi adanya dugaan penyelewengan dana BOS. .Selasa.(24/06/2025).

Kepada awak media, GMMPH Tabagsel menyebutkan, “beberapa waktu yang lalu telah menyambangi sekolah SD Negeri 101311 Pasir Bidang Kecamatan Angkola Sangkunur Kab.Tapsel, sesuai investigasi dan informasi terdapat sekolah tersebut tidak memiliki papan informasi anggaran dana BOS, terlihat juga bahwa sekolah tidak terawat, banyak fasilitas sekolah yang sudah rusak seperti bangku, meja, buku bertebaran dimana-mana sehingga kami juga melaporkan bahwa ke Polres Tapsel pada beberapa waktu yang lalu.”

GMMPH Tabagsel mendesak Polres Tapsel khususnya Unit Tipidkor untuk segera menindak lanjuti atas laporan dumas mereka, informasi yang mereka dapat dari masyarakat sekitar adanya perubahan signifikan pada sekolah yang telah kami laporkan, buku yang baru dibeli, peralatan kebersihan yang baru dibeli, sampai lantai sekolah diperbaiki oleh pihak sekolah SD Negeri 101311 Pasir Bidang Kecamatan Angkola Sangkunur Kab.Tapsel.

“Sebagai social control kami wajib terus memantau perkembangan dunia pendidikan khusus di Kab.Tapsel, hasil investigasi dan pemantauan kami secara langsung ke sekolah tersebut sebelumnya sekolah tampak kurang terawat, dan tidak terjaga oleh kepala sekolah, kini menjadi bagian perhatian pihak sekolah, ini salah satu sebuah tanda tanya besar di benak kami, sebelum-sebelumnya anggaran dana BOS sekolah kemana, kenapa baru ada perbaikan setelah aliansi GMMPH Tabagsel melaporkan ke Polres Tapsel.” Pungkas Aktivis GMMPH Tabagsel.

Pembelanjaan buku baru dan perbaikan sekolah yang baru dilakukan oleh pihak sekolah tidak menutup apanya dugaan perbuatan melawan hukum, persoalannya dana realisasi BOS sekolah kemana saja dipergunakan, dan pengutipan uang ijazah dan perpisahan harus juga ditindaklanjuti oleh pihak Polres Tapsel, diduga kuat adanya dugaan KKN pada Sekolah SD Negeri 101311 Pasir Bidang Kecamatan Angkola Sangkunur Kab.Tapsel.

GMMPH Tabagsel akan melakukan aksi unjuk rasa damai pada minggu depan dan berjanji akan terus mengawal dan melihat perkembangan proses hukum atas laporan dumas yang telah mereka laporkan beberapa waktu yang lalu. (tim)